Pelayaran

Ilmu Pelayaran adalah ilmu yang mempelajari tentang bagaimana cara melayarkan kapal dari suatu tempat ke tempat yang lain dengan memperhitungkan keselamatan, keamanan dan ekonomis dalam pelayarannya.
Ilmu Pelayaran terbagi mnjadi 3 (tiga) metode yaitu Ilmu Pelayaran Datar, Ilmu Pelayaran Astronomi dan Ilmu Pelayaran Elektronik.

Kapal adalah kendaraan air dengan bentuk dan jenis tertentu, yang digerakkan dengan tenaga angin, tenaga mekanik, energi lainnya, ditarik atau ditunda, termasuk kendaraan yang berdaya dukung dinamis, kendaraan yang berada dibawah permukaan air serta alat apung dan bangunan terapung yang tidak berpindah-pindah.

Perkembangan jaman sangat berkaitan erat dengan Kapal, begitu juga Kapal sangat bergantung kepada Ilmu Pelayaran. Kebutuhan ini berkaitan baik dalam bidang Pembangunan, Perekonomian, Ilmu Pengetahuan dan banyak lagi lainnya. Hal ini dikarenakan Bumi sebagai tempat berlangsungnya hidup manusia memiliki permukaan laut yang lebih luas dibanding dengan daratan.

BUMI

Lautan pada permukaan Bumi memiliki luas sekitar 361 juta KM² sedangkan daratan 149 juta KM². Sehingga dapat dikatakan Lautan meliputi 71% permukaan Bumi dan daratan hanya 29% dari permukaan Bumi, jika dibulatkan perbandingan antara lautan dengan daratan adalah 7:3.

Perbandingan ini memberikan kesadaran kepada manusia akan pentingnya Ilmu Pelayaran dan Kapal, sehingga Ilmu Pelayaran cepat berkembang dan Tekhnologi Perkapalan semakin maju seiring dengan kebutuhan manusia.

Dalam perkembangan Ilmu Pelayaran dan Perkapalan, ada prinsip-prinsip dasar yang tidak bisa dirubah. Berikut akan kita bahas mengenai prinsip-prinsip dasar tersebut yang berhubungan dengan Sains Pelayaran, Technology Perkapalan hingga Skill para Pelaut itu sendiri sebagai Kesatria Lautan yang selalu siap Menantang Obak dan Menerjang Badai di Samudera yang Luas.